SEKILASINDONEWS.COM|BELITUNG – Calon Wakil Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Yuri Kemal Fadlullah menegaskan komitmen pasangan Beramal (Bersama Erzaldi Rosman dan Yuri Kemal) untuk terus memperjuangkan Wilayah Pertambangan Rakyat (WPR) dan Izin Pertambangan Rakyat (IPR).
“Pasangan Beramal komitmen untuk terus memperjuangkan WPR dan IPR untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di Negeri Serumpun Sebalai,” ucap pria, yang akan berpasangan dengan Erzaldi Rosman di Pilkada Babel ini, Jumat (19/10/2024).
Sebagai seorang praktisi hukum, Yuri menyampaikan hal yang menjadi benturan utama, dalam persoalan WPR dan IPR begitu sulit untuk direalisasikan di Babel adalah problematika kewenangan dan kebijakan.
Sebagai seorang praktisi hukum, dikatakan Yuri, apa yang menjadi benturan utama sehingga persoalan WPR dan IPR ini begitu sulit untuk direalisasikan di Babel adalah problematika kewenangan dan kebijakan.
“Bagaimanapun regulasi dan aturan serta hukum, pada akhirnya harus berpihak pada kepentingan rakyat. Begitu juga pertimahan, harus berpihak juga pada kepentingan dan untuk kesejahteraan rakyat Babel. Dengan begitu, regulasi atau aturan yang sekiranya menjadi hambatan untuk kepentingan rakyat, harus diinventarisir dan dilakukan penyelarasan,” katanya.
Menurut dia, ketergantungan masyarakat di sektor pertambangan ini harus menjadi issue strategis ataupun salah satu pokok persoalan yang harus dipecahkan oleh Pemimpin Babel mendatang.
Oleh karena itu, hambatan ataupun kevakuman regulasi pertimahan yang mengatur segala bentuk perizinan dan aturan yang melibatkan rakyat menjadi terhambat, haruslah menjadi perhatian serius.
“Tak ada pilihan, WPR dan IPR itu harus diperjuangkan. Dan yakinlah Insya Allah kami perjuangkan,” tegas putra Prof Yusril Ihza Mahendra ini.
Sebagaimana diketahui, peta Wilayah Pertambangan Rakyat (WPR) di Provinsi Kepulauan Babel sudah dikeluarkan oleh Kementerian ESDM sejak tahun 2023 lalu.