Karyawan PT Timah Bersama Warga Mentok Kompak Nabung Sampah, Hasilnya Bisa Ditukar Sembako dan Uang Tunai
SEKILASINDONEWS.COM – Karyawan PT Timah Tbk bersama warga sekitar Perumahan Division Processing and Refinery di Kelurahan Tanjung, Kecamatan Mentok, Kabupaten Bangka Barat, kompak mengelola sampah rumah tangga dengan cara menabung di Bank Sampah Tanjung Elok Bersahabat, pada Sabtu (19/7/2025) lalu.
Menariknya, sampah yang dikumpulkan ini tidak hanya berdampak pada kebersihan lingkungan, tetapi juga bisa ditukar dengan sembako maupun uang tunai, tergantung dari jenis dan berat sampah yang disetor.
Kegiatan ini rutin dilakukan setiap hari Sabtu, di mana warga sekitar dan karyawan PT Timah membawa sampah yang telah dipilah, seperti plastik, aluminium, besi, tembaga, hingga kertas, untuk ditabung di bank sampah milik binaan PT Timah tersebut.
Pengelola Bank Sampah Tanjung Elok Bersahabat, Bambang Setiabudi mengatakan bahwa antusiasme masyarakat terus meningkat untuk mengumpulkan sampah yang kemudian disetor ke Bank Sampah.
“Setiap Sabtu kami buka, selalu ada warga baru yang mendaftar jadi nasabah. Sampah yang disetor langsung ditimbang dan dicatat di rekening masing-masing. Sementara harganya bervariasi tergantung jenis sampah yang disetor, dan saldo yang tercatat di buku tabungan bisa ditukar dengan sembako maupun uang tunai,” ujar Bambang Setiabudi.
Ia menambahkan, selain membantu menjaga kebersihan lingkungan, program ini juga memberikan nilai ekonomis bagi karyawan maupun warga sekitar.
“Program menabung sampah di Bank Sampah ini tidak hanya untuk menekan volume sampah plastik maupun sampah rumah tangga lainnya, tetapi juga bisa memberikan nilai ekonomis bagi masyarakat,” katanya.
Sementara, salah satu karyawati PT Timah sekaligus warga Perumahan Division Processing and Refinery, Maya Soraya mengungkapkan, kehadiran Bank Sampah ini telah mengajarkan dirinya untuk lebih peduli dalam mengelola dan memanfaatkan sampah rumahan.
“Dulu sampah langsung dibuang, sekarang mulai dipilah dan dikumpulkan. Ternyata bisa ditukar sembako ataupun uang tunai. Lumayan untuk kebutuhan dapur,” ucap Maya.