SEKILASINDONEWS |BANGKA SELATAN -Usai direlokasi ke lapak baru yang disediakan oleh Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan, pedagang di Pasar Sementara Kota Toboali mengeluhkan sepi pembeli.
Mereka mengeluh di Sebabkan karena omset yang mereka dapatkan tidak sesuai dibandingkan pada saat mereka berjualan pada lokasi awal mereka berjualan.
Salah satu pedagang pasar sementara Toboali Aliong atau Toni berusia 66 tahun menyebutkan, sepi nya pembeli membuat para pedagang di pasar itu harus putar otak guna menyambung hidup.
Diceritakan Aliong, ia buka lapak dagangannya dari pukul 08:00 WIB pagi hingga pukul 14:00 WIB siang hanya mendapatkan laku 10 ribu rupiah, terkadang juga tidak sepeserpun mendapat uang karena kondisi pembeli yang tidak ada.
“Kita buka dari pukul 08:00 pagi dan kadang pukul 07:00 pagi tutup lapak pukul 14:00 siang, karena sepi pembeli hanya ini yang kami dapatkan akibat dari pindahnya kami dari lokasi lama (pasar Toboali dalam pembangunan pasar baru) ,” katanya, Rabu (6/12/2023) siang.