“Dari penggeledahan di rumah pelaku, tim menemukan 11 paket sabu dengan berat bruto 82,90 gram. Barang bukti tersebut diakui merupakan milik pelaku,” katanya.
Selain sabu, polisi juga menyita sejumlah barang bukti lainnya, termasuk sepuluh plastik strip sedang, satu sekop plastik dari sedotan, satu unit timbangan digital, tiga bal plastik strip, dan dua unit handphone. Semua barang bukti tersebut kini diamankan di Mapolda Bangka Belitung.
“YM kini menjalani pemeriksaan intensif di Mapolda Bangka Belitung. Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan Pasal 114 ayat 2 atau Pasal 112 ayat 2 Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika,” tegasnya.
Kasus ini menambah daftar keberhasilan Ditresnarkoba Polda Bangka Belitung dalam memerangi peredaran narkoba di wilayah tersebut. Kombes Slamet menegaskan, pengungkapan kasus ini merupakan wujud komitmen kepolisian untuk mendukung program Asta Cita Presiden RI terkait pemberantasan narkoba.
“Kami terus berkomitmen memberantas peredaran narkoba, khususnya di Bangka Belitung. Komitmen ini membutuhkan dukungan masyarakat untuk memberikan informasi kepada kepolisian,” tutup Kombes Slamet.
