Meski ada perubahan struktur anggaran, Bupati memastikan tema pembangunan dan indikator makro daerah tetap sama.
“Tidak ada perubahan tema pembangunan maupun indikator-indikator makro pembangunan antara RKPD induk maupun Perubahan RKPD Tahun 2025,” jelasnya.
Riza Herdavid juga mengungkap target indikator makro yang menjadi prioritas Pemkab Bangka Selatan, di antaranya laju pertumbuhan ekonomi 3,50%, angka kemiskinan 3,25%, pengangguran terbuka 4,60%, inflasi 2,85%, dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sebesar 70,25%.
“Kita semua berharap seluruh indikator makro pembangunan yang telah disepakati dapat tercapai demi daya saing pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Bangka Selatan,” tuturnya.
Menutup sambutannya, Bupati Riza meminta dukungan semua pihak agar Bangka Selatan segera pulih dari keterbatasan anggaran yang terjadi di hampir seluruh daerah di Indonesia.
“Mohon doanya agar daerah kita segera pulih dari efisiensi anggaran yang dialami oleh seluruh Kabupaten di Indonesia,” pungkasnya. (*)