Sekilasindonews.com JAKARTA — Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat sektor pertanian, perdagangan, dan industri pengolahan menjadi tiga lapangan usaha yang paling banyak menyerap tenaga kerja nasional pada Agustus 2025. Ketiganya terus menjadi
tulang punggung perekonomian Indonesia, seiring dengan meningkatnya aktivitas produksi dan konsumsi dalam negeri.
Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS, Moh Edy Mahmud, mengatakan bahwa dalam satu tahun terakhir, terdapat peningkatan jumlah pekerja di beberapa sektor utama.
Tiga lapangan usaha yang menyerap tenaga kerja terbanyak adalah pertanian, perdagangan, dan industri pengolahan.
“Sementara, tiga lapangan usaha yang mengalami peningkatan tenaga kerja terbanyak dalam satu tahun terakhir adalah pertanian, akomodasi dan makan minum, serta industri pengolahan,” jelas Edy dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (05/11/2025).
BPS mencatat, sepanjang Agustus 2024–Agustus 2025, sektor pertanian mengalami peningkatan penyerapan tenaga kerja sebanyak 0,49 juta orang, sektor akomodasi dan makan minum bertambah 0,42 juta orang, dan industri pengolahan naik 0,30 juta orang.
Edy juga menuturkan bahwa pada triwulan III 2025, sebagian besar lapangan usaha tumbuh positif.
Kontributor utama terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) adalah industri pengolahan, pertanian, perdagangan, konstruksi, dan pertambangan, dengan total kontribusi mencapai 65,02 persen terhadap PDB nasional.
Sementara itu, lapangan usaha jasa pendidikan menjadi sektor dengan pertumbuhan tertinggi sebesar 10,59 persen, didorong oleh dimulainya tahun ajaran baru dan peningkatan belanja pendidikan.














