“Kesalahan ini ada di pihak pemborong proyek. Tidak ada penjagaan atau aba-aba di simpang keluar masuk proyek untuk memberikan peringatan kepada pengguna jalan. Ini sangat berbahaya, terutama bagi warga yang sering melintas,” ungkapnya.
Zulfan juga mengeluhkan perilaku pengemudi truk proyek yang kerap ngebut dan mengabaikan keselamatan pengguna jalan lainnya. Ia menghimbau warga Desa Bikang untuk lebih berhati-hati saat melintasi jalur tersebut.
Sementara itu, KBO Sat Lantas Polres Bangka Selatan, IPDA Peres Prasetya, menyampaikan bahwa tim kepolisian sedang melakukan penyelidikan di lokasi kejadian.
“Kami masih mengumpulkan informasi di lapangan dan akan menyampaikan hasil penyelidikan setelah selesai,” ujar Peres.
Kepala desa setempat mendesak kontraktor proyek untuk segera menempatkan petugas pengatur lalu lintas di simpang jalan yang dilalui truk proyek. Minimnya pengawasan dari pihak kontraktor dinilai menjadi penyebab utama insiden tersebut, sehingga langkah antisipasi perlu segera dilakukan demi mencegah kecelakaan serupa di masa mendatang.