“Kami meminta Pj Wali Kota untuk segera mengeluarkan anggaran tak terduga (BTT) dan berkoordinasi dengan pihak ketiga agar tindakan preventif bisa dilakukan segera. Jangan sampai korban bertambah akibat kelalaian kita,” tambah Rocky.
Rocky menilai insiden pohon tumbang ini menjadi pelajaran penting bagi Pemkot Pangkalpinang untuk lebih memperhatikan potensi bahaya di lingkungan perkotaan.
“Langkah pencegahan harus dilakukan sesegera mungkin untuk memastikan keselamatan masyarakat, terutama di jalan-jalan utama,” ujarnya.
Dengan adanya desakan dari DPRD, diharapkan Pemkot Pangkalpinang dapat segera mengambil tindakan nyata untuk mengurangi risiko pohon tumbang, termasuk pola pemangkasan berkala sebagai langkah pencegahan.
