Agung juga mengungkapkan, dari hasil evaluasi penyelenggaraan statistik sektoral menunjukkan Indeks Pembangunan Statistik Kabupaten Bangka Selatan berada pada angka 2,67 dengan predikat “Baik.” Kontribusi dari berbagai instansi, termasuk Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil serta Dinas Kesehatan, menjadi faktor penting dalam pencapaian ini.
“Dengan pembinaan rutin dan kolaborasi yang berkelanjutan, kami yakin kualitas data di Kabupaten Bangka Selatan dapat terus meningkat. Ini akan berdampak besar pada perencanaan pembangunan yang berbasis bukti,” ungkap Agung.
Kegiatan ini turut dihadiri Kepala Bappelitbangda Kabupaten Bangka Selatan, Herman, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Achmad Ansyori, serta perwakilan dari berbagai OPD. Seluruh peserta diminta untuk aktif berdiskusi dan berkomitmen dalam menyempurnakan pengelolaan data daerah.
Forum Satu Data ini diharapkan menjadi momentum bagi seluruh perangkat daerah untuk memperkuat peran sebagai produsen data yang andal, guna mendukung keberlanjutan program Satu Data Indonesia di Bangka Selatan.