Kemudian, ia menyampaikan kepada personil yang terlibat dalam operasi agar memahami tugas dan tanggung jawabnya masing-masing dengan cara profesional serta masing-masing operator satgasnya agar melakukan pengisian aplikasi EWS maupun SOT,
Selain itu, kata Surtan, pada saat melakukan pengamanan Pilkada, diperintahkan kepada personil untuk tetap jaga netralitasnya sebagai anggota polri.
“Anggota Polri harus selalu siaga mengamankan setiap pelaksanaan kampanye baik itu dalam bentuk kampanye terbuka, tertutup maupun door to door,” kata dia.
“Kami tegaskan kembali bahwa setiap anggota POLRI harus Netral karena hal tersebut menjadi kunci pelaksanaan pemilu dapat berjalan aman dan lancar,” ujarnya.
Ia menambahkan, dengan adanya kegiatan apel pengecekan pelaksanaan pengamanan kampanye ini, diharapkan untuk bisa saling bersinergi pada momentum Pemilu 2024 mendatang, sehingga dapat menciptakan Pemilu 2024 yang aman, damai dan sejuk.
