Sebelumnya, seorang warga di lingkungan Tikung Yaden, Kelurahan Toboali, Kabupaten Bangka Selatan di kabarkan meninggal dunia akibat terkena demam berdarah atau DBD, pada Kamis (25/1/2024) kemarin.
Atas kejadian itu, pihak Puskesmas Toboali, Kabupaten Bangka Selatan (Basel) langsung melakukan penyelidikan epidemiologi di sekitaran lokasi tersebut.
Kepala Puskesmas Toboali dr Annisa Nur Intan mengatakan, kegiatan penyelidikan epidemiologi ini salah satu upaya yang dilakukan pihaknya untuk mencegah penyebaran penyakit DBD yang terjadi di daerah itu.
“Kami mendapatkan laporan ada warga kami yang meninggal dunia karena DBD. Atas informasi itu kami turun ke lokasi untuk melakukan pengecekkan sumber sarang nyamuk DBD,” kata dr Annisa, Jumat (26/1).
Menurut dia, dari hasil penyelidikan di sekitaran rumah warga, pihaknya juga menemukan jentik nyamuk yang bersarang di dalam ember, akuarium, tong air dan ban mobil bekas yang tidak terpakai.
“Kami menemukan banyak sekali sarang nyamuk Aedes Aegypti. Dari temuan itu, kemudian kami melakukan upaya menabur bubuk abate di tempat bersarangnya jentik-jentik nyamuk agar larva dan telur nyamuk bisa terbunuh,” ujarnya.
