PANGKALPINANG, SEKILASINDONEWS.COM – Kerusakan lingkungan yang terjadi di kawasan Sukadamai, Toboali, Kabupaten Bangka Selatan, menjadi sorotan utama Panitia Khusus (Pansus) Tata Niaga dan Tata Kelola Pertimahan DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel).
Ketua Pansus DPRD Babel, Taufik Rizani, menegaskan bahwa persoalan lingkungan menjadi isu krusial dalam pembahasan rekomendasi strategis yang tengah dirumuskan.
“Kerusakan lingkungan di Sukadamai adalah cerminan dari lemahnya pengawasan. Ini menjadi perhatian serius kami dalam menyusun rekomendasi tata kelola pertimahan,” ujar Taufik usai rapat di Gedung DPRD Babel, pada Senin (14/4/2025) kemarin.
Ia menjelaskan bahwa Pansus akan merumuskan rekomendasi dari tiga aspek utama, yakni ekonomi, sosial, dan lingkungan.
Menurutnya, pengelolaan timah dan 11 mineral ikutan harus dilakukan secara berkelanjutan agar tidak merugikan masyarakat maupun ekosistem daerah.
“Kami ingin hasil tambang memberikan nilai tambah bagi daerah, bukan justru meninggalkan kerusakan. Itu sebabnya aspek lingkungan menjadi titik tekan kami,” jelasnya.
