Direktur Niaga dan Retail PLN, Edi Srimulyanti, menambahkan bahwa program BPBL telah melampaui target nasional pada 2024. Dari target 150.000 rumah tangga, PLN berhasil mengaliri listrik ke 155.488 rumah tangga.
“Keberhasilan ini tidak lepas dari dukungan pemerintah dan DPR RI. Kami berharap di tahun 2025, lebih banyak lagi keluarga prasejahtera yang dapat terbantu melalui program ini,” jelasnya.
Selain BPBL, PLN juga menjalankan program “Light Up the Dream” untuk membantu keluarga prasejahtera mendapatkan akses listrik.
Sekretaris Daerah Kabupaten Belitung menyampaikan apresiasi atas dampak positif program ini. Menurutnya, BPBL menjadi solusi konkret bagi masyarakat di dusun terpencil yang sebelumnya tidak memiliki akses listrik.
“Program BPBL sangat membantu masyarakat, terutama yang berada di dusun-dusun terpencil. Atas nama masyarakat Belitung, kami mengucapkan terimakasih kepada Ketua Komisi XII DPR RI, Kementerian ESDM dan PLN,” ujarnya.
Pemerintah dan PLN berharap program ini dapat terus berlanjut, meningkatkan kualitas hidup masyarakat, dan mendukung pertumbuhan ekonomi di daerah-daerah pelosok.