BANGKA BARAT, SEKILASINDONEWS.COM – Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (DKP) Kabupaten Bangka Barat terus memperkuat upaya pelestarian naskah kuno sebagai bagian dari menjaga warisan budaya dan intelektual daerah.
Pada Kamis (22/5/2025) kemarin, tim DKP menyambangi Desa Kayu Arang dan Desa Sinar Sari untuk melakukan sosialisasi sekaligus verifikasi terhadap naskah kuno yang dimiliki masyarakat setempat.
“Manuskrip merupakan dokumen tulisan tangan yang merekam pemikiran dan budaya para leluhur, sehingga penting untuk kita lestarikan,” ujar Suryan Masri, pegiat pelestarian naskah kuno dan narasumber dalam kegiatan tersebut.
Dalam proses verifikasi, DKP Bangka Barat mencatat sebanyak 52 naskah dari 13 kategori berhasil didata, termasuk kitab tauhid, fiqih, sejarah, hikayat, dan silsilah keluarga.
Seluruh data hasil pendataan kemudian dikirimkan ke Perpustakaan Nasional untuk proses dokumentasi dan pelestarian lebih lanjut.
Meski demikian, Kepala Bidang Koleksi dan Naskah Kuno DKP Bangka Barat, Erza Fistiawan, mengungkapkan adanya tantangan dalam pendataan.
