“Saya dan keluarga sampaikan permohonan maaf jika dalam menjalan roda pemerintahan di Kota Pangkalpinang memiliki khilaf dan salah, tentu saja saya sebagai manusia biasa tak luput dari salah. Dari hati kami sampaikan permohonan maaf, semoga Allah SWT mengizinkan kita untuk kembali berjodoh, bersama-sama lagi membangun Kota Pangkalpinang”, ujar Molen.
Molen mengungkapkan kepuasannya, di akhir masa jabatan akhirnya Kota Pangkalpinang terus mengalami kemajuan dan memiliki Masjid Agung bahkan dinamai sebagai Masjid Agung Qubah Timah agar menjadi ikon Bangka Belitung sebagai pulau timah yang telah dieksploitasi sejak dahulu.
“Alhamdulillah, kerisauan saya selama ini Kota Pangkalpinang belum memiliki Masjid Agung sekarang dapat terjawab. Kota Pangkalpinang harus menjadi kota yang sejahtera, nyaman, unggul dan makmur sebagai cita-cita kita bersama”, kata Molen.
Malam puncak perayaan Hari Jadi Pangkalpinang ke-266 tahun menyulap Alun-Alun Taman Merdeka Kota Pangkalpinang gegap gempita dibanjiri lautan manusia. Perayaannya pecah dimeriahkan band ternama tanah air yakni Kangen Band dengan vokalis Andika Mahesa atau yang dikenal sebagai Babang Tamvan. Konser juga dimeriahkan Gamma Band dengan tembang-tembang lagu andalannya. (Ari)