pemkotpangkalpinang Ucapan Hari Natal Pemkab Basel
AdvertorialNasional

Masyarakat Pulau Bembe Kabupaten Selayar Nikmati Listrik Bersih dari PLTS PLN 176 kWp

×

Masyarakat Pulau Bembe Kabupaten Selayar Nikmati Listrik Bersih dari PLTS PLN 176 kWp

Sebarkan artikel ini
Petugas PLN tengah mengecek inverter baterai PLTS Tanamalala

Hal ini selaras dengan upaya Pemerintah dalam menggenjot transisi energi guna mencapai Net Zero Emissions (NZE) pada 2060.

“Hadirnya PLTS Tanamalala menjadi bukti keseriusan dan komitmen kami dalam mendukung langkah Pemerintah dalam mengakselerasi transisi energi di tanah air. Kami optimistis dengan adanya energi hijau 100% ini tak hanya akan mereduksi emisi karbon secara masif tapi juga mampu meningkatkan taraf hidup dan perekonomian masyarakat di Pulau Bembe,” jelas Darmawan.

General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat, Moch. Andy Adchaminoerdin menjelaskan, PLTS Tanamala berkapasitas 176 kWp dibangun di atas lahan seluas 4.000 meter persegi dan terletak di Pulau Bembe Desa Tanamalala Kecamatan Pasimasunggu Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan.

Dirinya menjelaskan juga, pihaknya harus menempuh perjalanan panjang via laut selama dua hari perjalanan untuk bisa memobilisasi material ke pulau tersebut.

Namun demikian, hal ini tidak menjadi hambatan berarti bagi PLN untuk menghadirkan layanan listrik bagi masyarakat Pulau Bembe.

PLN juga kata Andy telah membangun tiga kilometer sirkuit (kms) Jaringan Tegangan Rendah (JTR) guna melistrik 246 pelanggan di Pulau Bembe. Saat ini yang sudah tersambung menjadi pelanggan PLN sejumlah 126 pelanggan.

“Untuk memobilisasi material, petugas PLN membutuhkan waktu dua hari perjalanan laut untuk sampai ke Desa Tanamalala. Namun hal tersebut tidak menjadi hambatan bagi PLN untuk mewujudkan kebahagiaan bagi masyarakat pulau,” tutur Andy.

Dengan beroperasinya PLTS Tanamalala, maka saat ini persentase bauran Energi Baru Terbarukan (EBT) di Sistem Kelistrikan Sulawesi Bagian Selatan (Sulbagsel) telah mencapai 45,78%.