Menteri ESDM Tinjau Program Listrik Desa di Papua, Pastikan Anak Papua Bisa Belajar dengan Teknologi
SEKILASINDONEWS.COM – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia meninjau langsung pelaksanaan Program Listrik Desa (Lisdes) di Papua. Ia memastikan kehadiran listrik akan membuka akses pendidikan dan teknologi bagi anak-anak Papua.
“Dengan listrik masuk, anak-anak bisa sekolah menggunakan teknologi. Suatu saat, mereka bisa menjadi pemimpin Papua dan bangsa ini,” kata Bahlil saat kunjungan ke Desa Tindaret (Kabupaten Kepulauan Yapen), Desa Sauyas (Supiori), dan Pulau Owi (Biak Numfor), Kamis (25/7/2025).
Hingga semester I 2025, sebanyak 1.606 keluarga di 36 desa Papua telah menikmati listrik PLN melalui program Lisdes. Program ini merupakan wujud percepatan elektrifikasi di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).
Menurut Bahlil, Presiden Prabowo Subianto telah menugaskan Kementerian ESDM untuk menerangi 10.068 titik di seluruh Indonesia, termasuk 4.310 lokasi di Papua. Program tersebut mencakup pembangunan jaringan listrik, pembangkit listrik tenaga surya (PLTS), serta inovasi SuperSUN.
Bupati Kepulauan Yapen, Benyamin Arisoy, menyambut baik program Lisdes karena dinilai membuka peluang sosial dan ekonomi masyarakat.
