Naziarto berpesan kepada masyarakat, untuk turut memanfaatkan berbagai platform keterbukaan informasi yang telah disediakan oleh Pemprov Babel, seperti SP4N Lapor dan layanan informasi lainnya. Hal tersebut tentunya dalam rangka terus melakukan perluasan manfaat dari berbagai inovasi yang telah dilakukan.
“Pemprov Kepulauan Babel sudah menyediakan pelayanan informasi secara masif untuk digunakan oleh masyarakat, mari kita manfaatkan teknologi yang ada, agar manfaatnya juga bisa kita rasakan bersama,” ucapnya.
Turut hadir memberikan keynote speech secara virtual, Penjabat (Pj) Gubernur Kep. Babel Safrizal ZA berharap proses penilaian KIP 2023 dapat berjalan dengan baik, berbagai indeks keterbukaan informasi publik yang telah dipenuhi oleh Pemprov Babel
“Harapannya mampu memberikan gambaran tentang upaya peningkatan pelayanan keterbukaan informasi bagi masyarakat,” ujarnya.
Diketahui, Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan Keterbukaan Informasi Publik (KIP) bagi masyarakat. Hal ini telah dimulai dari tahun 2019 lalu, Pemprov Babel dinilai tidak informatif oleh Komisi Informasi (KI) Pusat dengan peringkat 33 nasional. Hal tersebut direspon dengan melakukan evaluasi dan perbaikan secara masif, terstruktur, dan terukur.
Hingga pada tahun 2020 Kepualauan Babel melesat dengan meraih predikat informatif di peringkat ke-7 nasional, kemudian meraih predikat informatif dengan peringkat ke-6 nasional di tahun 2021, dan predikat informatif dengan peringkat ke-4 nasional di tahun 2022 lalu.