SEKILASINDONEWS.COM|TOBOALI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka Selatan (Basel) telah melakukan langkah-langkah untuk menanggapi adanya dugaan kecurangan presensi yang dilakukan oleh oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan pemerintahan setempat.
Tindakan ini diungkapkan oleh Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Bangka Selatan, Hepi Nuranda, saat ditemui di ruang kerjanya pada Jumat (8/11/2024).
Menurut Hepi, pihaknya telah berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk melakukan investigasi mendalam terkait dugaan tersebut. Pemerintah Bangka Selatan melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) telah mengajukan surat permohonan bantuan investigasi kepada Badan Kepegawaian Negara (BKN).
“Kami sudah mengirimkan surat dengan nomor 800.1.6.2/562/BKPSDMD/2024 kepada BKN untuk meminta bantuan investigasi terkait dugaan kecurangan yang dilakukan oleh oknum ASN di Bangka Selatan,” ungkap Hepi.
“Langkah ini diambil untuk memastikan kebenaran dan keakuratan data presensi ASN serta menindaklanjuti temuan tersebut,” lanjut Hepi.
Selain itu, pemerintah daerah juga telah meningkatkan aplikasi presensi yang digunakan oleh ASN. “Kami telah melakukan upgrade pada Aplikasi Presensi Simpegnas ke versi terbaru,” kata Hepi.
Ia menambahkan bahwa seluruh ASN di lingkungan Pemkab Bangka Selatan diinstruksikan untuk menggunakan aplikasi versi terbaru tersebut untuk memastikan keamanan dan keakuratan data presensi.
Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan juga mengeluarkan Surat Edaran Bupati tentang Penegakan Disiplin Pegawai ASN. Surat edaran ini bertujuan memperketat pengawasan disiplin ASN dan menekankan pentingnya integritas serta akuntabilitas dalam menjalankan tugas.
