“Ini harus menjadi perhatian bersama. Walau angka kematian ibu dan balita turun, stunting masih meningkat. Karena itu, kegiatan seperti ini penting untuk mencegah stunting sejak masa kehamilan,” ujar Dessy.
Selain aspek kesehatan fisik, Dessy menyoroti pentingnya kesehatan mental ibu hamil. Ia mengingatkan agar para suami berperan aktif menjaga kondisi psikologis istri selama kehamilan.
“Ibu hamil bukan cuma butuh nutrisi, tapi juga dukungan emosional. Saya harap para suami bisa sabar, tidak membentak, dan membuat suasana rumah nyaman. Kalau ibunya bahagia, janinnya juga tumbuh sehat,” pesannya.
Dessy berharap, seluruh ibu hamil di Pangkalpinang dapat menjaga kesehatan lahir batin dan melahirkan generasi bebas stunting.
“Kalau ibu sehat dan bahagia, insyaallah bayi yang lahir juga sehat,” tutupnya.
















