“Kalau tiba-tiba janjinya benar-benar ditepati, saya mengucapkan terima kasih ke Pak Pram selaku Gubernur DKI. Tapi saya akan tetap kawal sampai benar-benar dibangun,” pungkasnya.
Politisi muda Partai Gerindra itu menegaskan, Fraksi Gerindra akan terus mengawal agar janji tersebut benar-benar terealisasi, bukan sekadar wacana politik semata.
Ia menilai bahwa sekolah di pulau-pulau terluar DKI harus mendapatkan perhatian yang sama dengan sekolah-sekolah di wilayah daratan ibu kota.
“Ini bukan hanya soal gedung sekolah, tetapi tentang kesetaraan kesempatan pendidikan bagi anak-anak Indonesia.
“Mereka yang tinggal di Kepulauan Seribu juga berhak mendapatkan ruang belajar yang aman, nyaman, dan layak,” jelasnya.
Dengan dimasukkannya pembangunan SDN Pulau Harapan 01 dalam pembahasan APBD 2026, Arando berharap tidak ada lagi alasan untuk menunda pembangunan tersebut.
Ia menegaskan, pendidikan adalah investasi jangka panjang bagi generasi muda, dan setiap keterlambatan pembangunan fasilitas pendidikan akan berdampak besar terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia di masa depan.
Bagindo Yakub.














