Ia menilai, kedepan berbagai program dan kebijakan tetap dijalankan, sekaligus mencari solusi atas berbagai persoalan baik di lingkup provinsi maupun yang menjadi atensi nasional, seperti soal kemiskinan, stunting, pengangguran, inflasi dan kondusifitas pelaksanaan Pilkada.
“Kita semua menyadari bahwa ini menjadi bagian yang memang dimandatkan dan diamanahkan kepada kita semua, insya Allah kita bisa mencapai dan mengantarkan kepada masyarakat kita yang lebih baik dan lebih sejahtera,” tuturnya.
Lebih lanjut, ia menyadari masih belajar terkait dengan tradisi adat budaya termasuk informasi terkini yang terjadi di Bumi Serumpun Sebalai. Karena itu dirinya mengharapkan masukan saran pemikiran bahkan mungkin inovasi yang konstruktif dalam upaya membangun Babel yang lebih baik.
“Sangat terbatas kemampuan saya, tidak bermakna apa-apa saya tanpa dukungan dan kerjasama dari bapak ibu sekalian,” tutupnya.