“Perang melawan narkoba adalah tanggung jawab kita bersama. Sinergi dan keterpaduan antar pihak menjadi kunci mewujudkan masyarakat Babel yang sadar dan waspada terhadap bahaya narkotika,” ujar Sugito.
Ia mengapresiasi langkah-langkah P4GN yang telah berjalan, terutama dalam aspek regulasi, deteksi dini, dan edukasi melalui kurikulum anti-narkoba. Babel bahkan menjadi provinsi pertama di Indonesia yang memiliki Peraturan Daerah (Perda) tentang P4GN, serta mengimplementasikan program edukasi “Ikan Sekolah” (Integrasi Kurikulum Anti Narkotika) di institusi pendidikan.
Selain itu, Sugito juga menyoroti keberhasilan P4GN Award yang telah berlangsung selama tiga tahun berturut-turut sebagai bentuk apresiasi bagi lembaga dan masyarakat yang aktif dalam upaya pemberantasan narkoba.
“Dengan dukungan penuh dari berbagai pihak, diharapkan program P4GN mampu memperkuat benteng perlindungan masyarakat Babel dari bahaya narkotika, menuju lingkungan yang sehat, aman, dan bebas narkoba,” pungkasnya.