Dia menyebut, dua komoditas tersebut yang kerap menjadi kendala kenaikan inflasi baik di provinsi maupun kabupaten-kabupaten di Sumatera. Menurutnya, wilayah sumatera memiliki lahan yang subur sehingga ada kemampuan untuk menanam dua komoditas tersebut.
Sementara itu, Plt Kepala Badan Pusat Statistik, Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan, tingkat inflasi bulan April 2024 lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya dan bulan yang sama di tahun lalu.
“Sedangkan inflasi tahunan April 2024 lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya,” katanya.
Amalia memaparkan, Inflasi pada April 2024 yang bertepatan dengan momen lebaran, lebih rendah jika dibandingkan dengan Maret 2024 yang bertepatan dengan awal Ramadan.
“Inflasi ini juga lebih rendah dibandingkan inflasi lebaran di tiga tahun sebelumnya dan lebih tinggi dibandingkan inflasi lebaran Mei 2020,” pungkasnya. (red)