Ia menambahkan, kegiatan workshop ini juga menjadi bagian dari program pembinaan berkelanjutan PT Timah dalam memberdayakan UMKM di wilayah operasionalnya.
Anggi berharap, melalui kegiatan semacam ini, para pelaku usaha kecil dapat terus berkembang dan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.
“Pelatihan ini bukan sekadar berbagi teori, tapi juga praktik langsung agar UMKM kita semakin kuat dan mandiri, terutama dalam mengelola manajemen dan laporan keuangan sederhana untuk usaha mereka,” tutur Anggi Siahaan.
Sementara itu, narasumber Dr. Nizwan Zukhri menyoroti bahwa salah satu kendala terbesar UMKM dalam mengembangkan usaha adalah lemahnya manajemen keuangan.
Menurutnya, banyak pelaku UMKM yang belum bisa memisahkan uang usaha dengan uang pribadi, sehingga kesulitan mengetahui posisi keuangan sebenarnya.
“Pelatihan seperti ini sangat penting karena masih banyak UMKM yang belum bisa memisahkan keuangan pribadi dan usaha. Akibatnya, mereka tidak tahu kapan usaha laba atau rugi, bahkan sulit menghitung modal yang sebenarnya,” jelasnya.
Ia berharap para peserta dapat menerapkan ilmu yang diperoleh untuk mulai menata keuangan secara sederhana dan disiplin.
“Dengan pelatihan ini, diharapkan para UMKM mitra binaan PT Timah dapat mulai mengatur keuangan dengan lebih tertib sehingga bisa mendukung perkembangan usahanya,” ujarnya.
Salah satu peserta workshop, Sartika, mengaku pelatihan ini sangat membantu dirinya dalam mengelola keuangan usaha. Ia mengatakan, sebelum mengikuti kegiatan ini, ia masih sering mencampur keuangan pribadi dengan keuangan usaha.
“Alhamdulillah, pelatihan ini sangat bermanfaat. Kami jadi lebih paham cara mengatur keuangan sederhana dan pentingnya memisahkan uang pribadi dengan uang usaha. Terima kasih PT Timah yang sudah peduli dan memberikan pelatihan seperti ini,” ungkapnya.
Senada dengan itu, pelaku UMKM lainnya, Serli Heryani, pemilik brand Mama Naya Bolen, menilai kegiatan ini tidak hanya menambah wawasan tetapi juga membuka jejaring antar pelaku usaha di Bangka Belitung.
“Bersyukur sekali bisa ikut pelatihan gratis dari PT Timah ini. Banyak hal baru yang saya pelajari, terutama tentang manajemen keuangan dan bagaimana memisahkan dana usaha dengan pribadi. Ini sangat membantu kami agar usaha lebih tertata dan berkembang,” ujarnya. (*)
