Sementara itu, Dekan Andreas Simorangkir dari Subdit Keselamatan Pertambangan ESDM yang hadir secara virtual memberikan apresiasi atas komitmen PT Timah dalam meningkatkan kapasitas auditor SMKP di Indonesia.
“Audit SMKP bukan sekadar pengguguran kewajiban, tetapi langkah konkret memastikan bahwa prinsip-prinsip pertambangan yang baik diterapkan secara serius,” ujarnya.
Ia menambahkan, PT Timah menunjukkan komitmen nyata dalam mendukung pengembangan kompetensi auditor SMKP IUJP, yang diharapkan bisa diterapkan secara mandiri oleh perusahaan mitra.
Sebagai bentuk penghargaan, sertifikat Implementasi SMKP diberikan kepada 35 peserta, dan lima peserta menerima sertifikasi auditor SMKP setelah lulus ujian tahap pertama.
“Kami sangat berterima kasih atas pelatihan yang telah memfasilitasi pengembangan kompetensi kami,” ungkap salah satu peserta.
Acara ditutup dengan pembunyian sirine oleh Division Head Area Bangka Utara, Benny Pahala Hutahahean, didampingi Direktur Operasi PT Timah, sebagai tanda dimulainya audit internal SMKP IUJP tahun 2024.
PT Timah berharap Audit Internal SMKP ini dapat memastikan operasional tambang yang aman, berkelanjutan, dan sesuai standar keselamatan, serta menciptakan lingkungan kerja yang lebih produktif dan aman di sektor pertambangan.
Sumber: PT Timah.com