“Mari kita jadikan momen ini sebagai langkah strategis untuk terus meningkatkan kapasitas sumber daya manusia, mengoptimalkan sistem manajemen keselamatan, dan pada akhirnya mendukung peningkatan produktivitas perusahaan secara berkelanjutan,” katanya.
Koordinator Keselamatan Pertambangan Mineral dan Batu Bara Kementerian ESDM, Dwinanto Herlambang, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Menurutnya, Bulan K3 menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran dan membentuk budaya K3.
“Pemerintah telah menetapkan standar tata kelola keselamatan pertambangan yang sudah menjadi bagian dari praktik penambangan yang baik,” ujarnya.
Ia mengajak semua pihak untuk berkolaborasi dan bersinergi dalam meningkatkan kinerja K3.
Salah satu peserta PJO Summit, Budi Suriansyah, mengatakan bahwa bimbingan teknis ini sangat bermanfaat bagi mereka dalam melaksanakan tugas.
“Banyak manfaatnya, kita jadi tahu aturan-aturan terbarunya dan edukasi seperti ini memang harus rutin dilakukan agar kita bisa menjalankan tugas dengan semakin baik,” ucapnya.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh GM PT Timah Tbk, Ryan Andri, serta para PJO PT Timah dan mitra usaha. Bimbingan teknis keselamatan pertambangan menghadirkan narasumber dari MIND ID, Kementerian ESDM, dan Dinas Ketenagakerjaan Bangka Belitung.
