“Perusahaan memberikan apresiasi kepada pemerintah daerah, khususnya Gubernur Babel, atas dukungan penuh yang diberikan. Upaya ini akan semakin memaksimalkan manfaat timah bagi bangsa, negara, dan masyarakat,” jelasnya.
Anggi menambahkan, dengan adanya perbaikan tata kelola, masyarakat tetap diberikan ruang untuk terlibat dalam aktivitas penambangan sesuai regulasi.
Ia menilai hal ini bisa menghadirkan kemitraan yang lebih sehat antara perusahaan, pemerintah, dan masyarakat.
“Sebagaimana pola kemitraan yang sudah terjalin antara PT Timah Tbk dengan masyarakat di wilayah IUP, perbaikan tata kelola diharapkan dapat menghadirkan kolaborasi yang lebih produktif. Ini sejalan dengan arahan Gubernur agar kemitraan benar-benar memberi manfaat bagi masyarakat sesuai regulasi,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Anggi memastikan bahwa PT Timah Tbk mendukung penuh upaya sinergi dengan semua pihak, termasuk pemerintah dan Satgas, untuk mewujudkan tata kelola pertimahan yang lebih kuat, transparan, dan berkelanjutan.
“Sekali lagi, Satgas Timah bukanlah sesuatu yang harus ditakuti. Justru kehadirannya adalah mitra bersama untuk memastikan sumber daya alam kita dikelola secara adil dan berkelanjutan demi generasi sekarang maupun mendatang,” pungkas Anggi. (*)