“Untuk itu kami meminta kepada KPU untuk mensosialisasi hal ini, agar masyarakat tahu bahwa ada kolom kosong di surat suara. Ini penting agar masyarakat tidak merasa bahwa mereka tidak punya pilihan lain,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua KPU Bangka Selatan Muhidin mengapresiasi atas segala aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat yang tergabung di relawan kotak kosong.
Muhidin mengatakan, aspirasi dari masyarakat merupakan suatu kehormatan bagi jajaran KPU Bangka Selatan untuk menindaklanjutinya.
“Kami selaku pihak penyelenggara pada prinsipnya bekerja sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan. Kami hargai setiap aspirasi yang disampaikan masyarakat. Aspirasi, masukan dan tanggapan dari masyarakat suatu kehormatan bagi jajaran kami di KPU untuk menindaklanjutinya,” ujar Muhidin.
Mengenai sosialisasi, kata Muhidin, pihaknya akan memberikan sosialisasi secara intensif untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait keberadaan calon tunggal sehingga partisipasi tetap tinggi meskipun hanya terdapat satu pasangan calon.
“Terlepas itu hanya calon tunggal ataupun lebih dari satu calon, sosialisasi wajib harus kita laksanakan. Dan kami juga mengajak semua pihak khususnya kepada masyarakat agar bisa berpartisipasi dalam mensukseskan pilkada serentak 2024 ini, dengan cara datang ke TPS pada pemilihan yang akan digelar pada Rabu, 27 November 2024 nanti,” pungkasnya.