“Dengan menunggu proses pensiun ini, saya sudah siap untuk bertarung pada Pilkada di Basel pada November mendatang, dan juga sebagai putra asli Toboali,” katanya.
Selain itu, ia juga mengaku, hal menarik yang membuatnya ingin mengikuti Pilkada Basel 2024 ini adalah pengalamannya di Birokrasi yang sudah matang. Dengan berlatar belakang sebagai birokrat yang mumpuni, dirinya akan mampu mengelola birokrasi di Bangka Selatan.
Tak hanya itu saja, sebagai putra asli daerah, dirinya juga berkeinginan untuk mengabdi kepada masyarakat dengan segudang pengalamannya di Pemerintahan yang tentunya tahu, apa saja yang bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan program yang ia bawa.
“Saya ini sudah malang melintang di dunia Birokrasi, jadi sedikit banyak saya tahu bahwa Potensi yang ada di Kabupaten Basel ini masih banyak tentunya dengan pengelolaan yang profesional sehingga kesejahteraan masyarakat juga terjamin,” ujar dia.
“Apa lagi sebagai birokrat saya pikir saya mampu memperbaikinya. Kemarin ada banjir di Rawa Bangun yang terus berulang. Ini akan menjadi fokus saya membenahinya,” imbuhnya.
Terpisah, Ketua Partai Gerindra Basel, M Nur Udin mengungkapkan hingga saat ini sudah ada empat orang yang mengambil formulir sebagai bakal calon Bupati Basel. Ke empat orang tersebut yakni, Sopian AP, Eddy Supriadi dan Riza Herdavid yang diwakili kuasanya.
“Sudah empat orang yang mengambil formulir Sopian AP, Eddy Supriadi, Riza Herdavid dan Debby Vita Dewi melalui kuasanya,” kata pria yang biasa disapa Nur ini.
Menurutnya, nanti DPP Partai Gerindra akan melakukan survei bakal calon yang mengambil formulir.
“Dari hasil survei tersebut nama-nama bakal calon akan diajukan ke DPD Gerindra Babel untuk diteruskan ke DPP Pusat, dan DPP akan menerbitkan rekomendasi bakal calonnya,” pungkasnya.
