TOBOALI, SEKILASINDONEWS.COM – Setelah ramai diberitakan, Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Bangka Selatan (Satpol PP Basel) langsung bergerak melakukan inspeksi mendadak (sidak) terhadap aktivitas tambang timah di kawasan terpadu komplek perkantoran Pemkab Basel, Selasa (3/12/2024).
Kepala Satpol PP Basel, Gatot Wibowo, menyatakan sidak dilakukan menyusul informasi mengenai tambang timah yang diduga beroperasi tanpa izin di kawasan tersebut. Dalam sidak, ditemukan tiga aktivitas tambang, dengan dua di antaranya telah mengantongi surat perintah kerja (SPK) dari PT Timah Tbk, sementara satu tambang lainnya beroperasi tanpa izin.
“Tambang ilegal tersebut diketahui milik Suparta, dan kami meminta mereka segera mengurus SPK ke PT Timah,” jelas Gatot.
Meski dua tambang lainnya memiliki izin, Gatot menyoroti bahwa aktivitas tambang di kawasan perkantoran Pemkab Basel tetap berpotensi merusak aset daerah. Selain itu, suara bising dari tambang juga dinilai mengganggu kenyamanan aparatur sipil negara (ASN) yang bekerja di lokasi tersebut.
“Kami meminta agar tambang-tambang ini memasang peredam suara untuk mengurangi dampak negatif bagi ASN,” tambahnya.
Satpol PP Basel menegaskan bahwa pengawasan terhadap aktivitas tambang di kawasan tersebut akan terus dilakukan untuk memastikan kepatuhan terhadap peraturan dan perlindungan aset pemerintah.
