pemkotpangkalpinang Ucapan Hari Natal Pemkab Basel
BeritaKota Pangkalpinang

DPRD Babel Gelar Paripurna Peringati Hari Jadi ke-24 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

×

DPRD Babel Gelar Paripurna Peringati Hari Jadi ke-24 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Sebarkan artikel ini
DPRD Babel Gelar Paripurna Peringati Hari Jadi ke-24 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

SEKILASINDONEWS.COM|PANGKALPINANG – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (DPRD Babel) menggelar Rapat Paripurna untuk memperingati Hari Jadi ke-24 Provinsi Kepulauan Babel pada Kamis (21/11). Rapat yang berlangsung di Ruang Paripurna DPRD ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Babel, Didit Srigusjaya.

Acara tersebut dihadiri berbagai tokoh penting, termasuk DPR RI, DPD RI Perwakilan Babel, mantan Gubernur dan Wakil Gubernur Babel, Pj/Pjs Bupati dan Wali Kota, Pj Ketua TP PKK Babel, Pj Sekda Babel, Kepala Perangkat Daerah Provinsi Kep. Babel, serta para Presidium Babel.

DPRD Babel Gelar Paripurna Peringati Hari Jadi ke-24 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Ketua DPRD Babel, Didit Srigusjaya, menyampaikan bahwa peringatan hari jadi provinsi merupakan momen refleksi terhadap perjalanan 24 tahun Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sebagai bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Berkumpulnya kita di tempat ini menjadi saksi perjalanan provinsi selama 24 tahun dan menjadi refleksi untuk kita melangkah lebih baik menuju Kepulauan Bangka Belitung Bertuah 2045,” ujarnya.

Tema yang diusung dalam peringatan tahun ini adalah “Bersama Kite Pacak, Kepulauan Bangka Belitung Hebat.” Menanggapi tema tersebut, Penjabat (Pj) Gubernur Babel, Sugito, mengapresiasi sinergitas yang telah terjalin antara semua pihak dalam membangun Babel.

“Sinergitas inilah yang membawa Babel meraih berbagai penghargaan sebagai hasil jerih payah semua warga Kepulauan Bangka Belitung,” katanya.

Sugito menegaskan bahwa meskipun Babel menghadapi berbagai tantangan, pelajaran dari permasalahan tersebut dapat menjadi landasan untuk membangun masa depan yang lebih baik.

“Permasalahan yang kita hadapi saat ini harus dijadikan pelajaran agar tidak terulang kembali di masa mendatang,” ujarnya.