Untuk mendukung proyek ini, direncanakan pembangunan jalan utama yang menghubungkan pelabuhan dengan destinasi wisata unggulan di Bangka Belitung. Selain itu, akan dibangun terminal modern untuk shuttle bus, taksi, dan kendaraan wisata lainnya.
“Fasilitas pelabuhan akan dilengkapi layanan imigrasi, bea cukai, dan area parkir kapal kecil. Kami juga akan menyediakan pusat informasi turis, kantor dinas terkait, serta fasilitas lain yang mendukung operasional dermaga,” tambahnya.
Erzaldi menegaskan pentingnya keberadaan hotel berbintang internasional, restoran dengan menu lokal dan internasional, serta fasilitas hiburan seperti taman budaya dan pusat belanja suvenir. Fasilitas ini dirancang untuk menarik wisatawan sekaligus memberikan pengalaman yang nyaman.
Ia optimistis bahwa kehadiran dermaga kapal pesiar ini akan memberikan dampak positif yang luas. Selain membuka lapangan kerja di sektor pariwisata, perdagangan, dan jasa, proyek ini juga memberdayakan UMKM dan mendukung keberlanjutan lingkungan melalui ekowisata.
“Dengan perencanaan matang dan dukungan berbagai pihak, Belinyu memiliki peluang besar untuk menjadi destinasi unggulan kapal pesiar di Asia Tenggara, sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat,” pungkas Erzaldi.