“Peraturan ini menjadi penting untuk melindungi dan melestarikan pakaian adat kita, baik dari aspek yuridis, sosiologis, maupun filosofis,” jelasnya.
Selain itu, Fery menyoroti pentingnya Raperda tentang Pengelolaan Sampah untuk mendukung pembangunan berkelanjutan yang berwawasan lingkungan. Menurutnya, peraturan ini akan menjadi panduan dalam menjaga keseimbangan lingkungan sekaligus meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Mengakhiri sambutannya, Fery mengapresiasi sinergi yang telah terjalin antara eksekutif dan legislatif. Ia berharap kerja sama ini terus berjalan harmonis untuk kemajuan Provinsi Babel.
“Semoga sinergi ini terus berjalan harmonis, demi meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat Kepulauan Bangka Belitung,” pungkasnya.