“PWI telah memberikan contoh bagaimana proses pemilihan bisa berjalan dengan suasana damai dan penuh keakraban. Alhamdulillah itu terjadi di Kota Bandung,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua Umum Terpilih, Hendry Ch Bangun menyatakan akan semaksimal mungkin agar PWI kembali memiliki kejayaan sebagaimana terjadi di masa-masa lalu.
“Kita akan melakukan berbagai kegiatan, khususnya pendidikan atau peningkatan kompetensi,” kata Henry.
Perlu diketahui, salah satu agenda pada kongres yaitu pemilihan Ketua Umum PWI periode 2023-2028. Terdapat tiga nama yang lolos sebagai calon setelah melalui proses penjaringan oleh pimpinan sidang yakni Atal Sembiring Depari, Hendry Ch Bangun, dan Zulmansyah Sakedang.
Pada proses pemungutan suara pada putaran pertama, Atal memperoleh 40 suara, Hendry (39 suara) dan Zulmansyah (9 suara).
Atas hasil tersebut, pimpinan sidang memerintahkan kepada peserta kongres untuk dilakukan kembali pemilihan suara dengan mekanisme putaran kedua. Dalam pemilihan putaran kedua, Hendry memperoleh 47 suara, Atal (41 suara).
Untuk membentuk kepengurusan PWI Periode 2023-2028, terbentuk tim formatur yang terdiri dari Hendry Ch Bangun, Farianda Putra Sinik dan Zulmansyah Sakedang.
*HUMAS*