“Jadi petunjuk teknis itu bukan aturan sepihak yang hanya dibuat oleh Koni, tapi itu produk program yang sudah disetujui oleh seluruh cabor,” jelas dia.
Sedangkan, lanjut dia, cabor – cabor yang mengusulkan nama calon atlit lebih dari satu, bukan hanya cabor POBSI saja tapi semua cabor juga ada yang mengusulkan banyak nama calon atlit.
“Alhamdulillah dari seluruh cabor yang mengikuti Porprov tidak ada yang protes, karena ketentuan itu mereka langsung yang menyepakati. Bilamana POBSI Basel protes kami memaklumi, karena cabor POBSI dibasel baru aktif kepengurusannya pada bulan Febuari 2023 lalu. Sedangkan masa kepengurusan nya tidak aktif dari tahun 2021,” tutupnya.