Dari paparan tersebut terdapat empat agenda utama pembangunan daerah yang merupakan prioritas utama, meliputi berobat gratis, bantuan seragam serta perlengkapan sekolah, bantuan bibit sawit serta bantuan UMKM, dan juga ada Penyediaan Infrastruktur.
“Harapannya setelah rapat ini, arah pembangunan serta persamaan persepsi bisa sejalan untuk kemajuan Kabupaten Basel,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Bappelitbangda Bangla Selatan Herman mengungkapkan, ada beberapa indikator makro pembangunan daerah yang di sasar pada tahun depan.
“Sasaran ini antara lain, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), laju pertumbuhan ekonomi, angka inflasi, angka kemiskinan dan angka pengangguran,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, pada dimensi sektoral, pertanian, pendidikan dan kesehatan merupakan sektor basis yang terus menjadi perhatian utama pemerintah daerah, termasuk insfrastruktur penunjang.
Disamping itu, program penataan wajah kota dan pengembangan UMKM juga akan terus dikerjakan secara berkesinambungan dengan harapan geliat perekonomian kota terus meningkat.
“Semoga apa yang kita rencanakan dengan menyamakan persepsi ini, bisa terus menjadikan Kabupaten Basel lebih baik kedepannya,” pungkasnya.