Budi memaparkan, langkah lain yang dilakukan mencakup pemasangan CCTV di seluruh instansi pemerintah dan lokasi rawan, yang akan terintegrasi dengan smart room center.
Selain itu, keberadaan Mal Pelayanan Publik yang telah soft launching pada 1 September 2024 juga menjadi pilar penting dalam mendukung smart governance di Pangkalpinang.
“Kami juga akan melakukan grand launching Mal Pelayanan Publik pada 20 Desember mendatang. Fasilitas ini dilengkapi wi-fi tambahan dan CCTV untuk mengantisipasi tindak kejahatan,” jelas Budi.
Budi menegaskan bahwa dukungan anggaran dan pelaksanaan program pemerintah pusat seperti SP4N LAPOR juga menjadi bagian penting dari strategi ini.
“Transparansi informasi publik adalah prioritas, sehingga masyarakat dapat menerima informasi dengan baik dan tepat,” pungkasnya.