Ia menyebutkan, bantuan alat kebersihan ini juga digunakan untuk kebutuhan Desa dan juga para Pemuda dalam menjaga kelestarian lingkungan dan penataan sarana olahraga.
“Kendala kami selama ini dalam melakukan pembersihan rumput ini salah satunya mesin rumput yang ada itu rusak. Maka, untuk kegiatan pembersihan itu kami lakukan secara manual. Tentu hal ini tidak efisien dan kalau untuk di lapangan sepakbola itu kurang rapi hasilnya,” ucapnya.
Fajar menjelaskan mesin ini satunya akan diserahkan ke Karang Taruna sedangkan satunya lagi akan digunakan untuk masyarakat umum.
“Sebelumnya kami tidak tahu jika PT Timah dapat membantu sarana seperti mesin rumput ini. Kami pikir PT Timah hanya bisa membantu untuk bidang sosial dan lingkungan. Kami tidak kepikiran untuk meminta bantuan ke PT Timah, tapi hari ini kami bisa terima bantuannya,” katanya. (*)