Bangka Belitung juga dapat menjadi destinasi wisata halal untuk wisatawan Timur Tengah. Namun, Erzaldi menekankan pentingnya memenuhi kebutuhan wisatawan Muslim, seperti fasilitas ibadah dan makanan halal.
“Kerjasama di sektor energi dan infrastruktur dapat mendukung sektor pariwisata dan ekonomi daerah secara luas,” tambahnya.
Menurut Erzaldi, dampak dari kerjasama ini akan meluas ke berbagai sektor, termasuk meningkatnya investasi asing langsung (FDI). Hal ini dapat mendorong pengembangan sektor pariwisata, pertambangan, dan teknologi di Babel.
Promosi produk lokal juga menjadi fokus. Produk unggulan Babel, seperti kerajinan lokal, kuliner, dan hasil tambang, dapat dipasarkan ke pasar internasional melalui hubungan yang telah terjalin.
Selain itu, pengembangan sektor pariwisata dan perdagangan diperkirakan akan menciptakan banyak lapangan kerja bagi masyarakat lokal.
Erzaldi berharap Babel dapat mempersiapkan diri dengan membangun infrastruktur bertaraf internasional yang mampu menarik minat investor dan wisatawan.
Adapun strategi untuk mendukung hubungan internasional mencakup promosi global, pembangunan infrastruktur bertaraf internasional, serta penguatan kerjasama diplomatik dan perdagangan.
“Partisipasi aktif dalam pameran internasional, pembangunan fasilitas berstandar global, serta diplomasi yang kuat adalah langkah penting yang harus dilakukan,” tegasnya.
Jika strategi ini dijalankan dengan konsisten, Babel memiliki peluang besar menjadi hub ekonomi dan pariwisata yang kuat di Asia Tenggara.
