Pada sektor kehutanan, keberlanjutan pengelolaan hutan menjadi perhatian utama untuk mencegah deforestasi.
Sementara itu, di sektor pariwisata berbasis alam, diperlukan sinergi antara pengelolaan sumber daya alam dan upaya pelestarian lingkungan.
Untuk mengatasi berbagai tantangan ini, Yuri telah merumuskan beberapa strategi, seperti pengolahan dan hilirisasi bahan mentah menjadi produk bernilai tambah. Contohnya adalah memurnikan timah atau memproduksi makanan olahan dari hasil laut.
Selain itu, pembangunan infrastruktur seperti pelabuhan, jalan, dan fasilitas energi juga dianggap penting untuk mendukung aktivitas industri primer.
Yuri juga menyoroti pentingnya pemberdayaan masyarakat lokal melalui pelatihan dan akses permodalan.
Pemanfaatan teknologi modern juga menjadi langkah strategis untuk meningkatkan efisiensi produksi sekaligus meminimalkan dampak lingkungan.
“Dengan pengelolaan yang tepat, Bangka Belitung dapat mengoptimalkan potensi industri primer untuk mendukung pembangunan ekonomi berkelanjutan,” pungkas Yuri Kemal.